Halaman

Jumat, 16 April 2010

Heart Talks

Berkah Tuhan mana lagi yang akan kamu sangsikan Apis? Sekarang, ketika kamu sudah berdiri seperti ini, jangan kau pikir bahwa itu adalah hasil usahamu sendiri. Semua berkat campur tangan Tuhan. Karenanya jangan sombong! Jangan pernah sekalipun menyepelekan Tuhan. Tuhan tidak pernah tidur barang sekejap, Tuhan selalu mengawasi kamu.

Berhentilah mengeluh Apis! Berhenti mempertanyakan atas apa yang sudah terjadi dengan berdalaih kalau Tuhan tidak sayang terhadap kamu. Tuhan menyayangimu dengan jalan-Nya, mungkin tidak dengan jalan yang Dia berikan kepada orang-orang lain yang ternyata membuatmu iri. Tapi Tuhan menyayangimu, sangat. Kalau kamu tidak percaya, coba hitung berapa banyak hal yang kamu anggap sebuah kebetulan tapi akhirnya membawamu pada posisi yang cukup layak untuk diperhitungkan. Semuanya berkat Tuhan, semuanya jalan Tuhan.

Kamu lahir dari keluarga yang Alhamdulillah baik-baik, lengkap sampai saat ini. Keluarga yang telah Tuhan juga ciptakan mampu membuatmu tumbuh menjadi seperti sekarang ini. Keluarga yang penuh kasih sayang, keluarga yang selalu membebaskanmu untuk menentukan jalan yang ingin kamu tempuh. Keluarga yang mampu memberikan pendidikan dan penghidupan yang layak, yang tidak membuatmu banting tulang hanya sekedar untuk membiayai sekolahmu. Kamu sudah cukup atau malah sangat beruntung.

Mengeluh dan mempertanyakan tidak akan membawa kamu kemana-mana. Mengeluh hanya akan membuat kamu kerdil baik dari segi jiwa maupun pemikiran. Ingat, kadang Tuhan memberikan sesuatu yang kamu perlukan, bukan yang kamu inginkan. Kenapa tidak belajar mensyukuri saja semuanya, menganggap bahwa apapun yang terjadi memang sudah digariskan dan terbaik pastinya. Tuhan tidak pernah menzhalimi umatnya, termasuk kamu. Berpikirlah dengan sedikit keyakinan tentang takdir, jangan terlalu berlogika. Seringnya kasih Tuhan tidak bisa dinalar dengan logika.

Soal pekerjaan yang menurutmu selalu tidak sesuai dengan apa yang kamu inginkan, coba tanya lagi hatimu! Untuk pekerjaan yang sekarangpun kamu banyak mengeluh, padahal kalau kamu ingat dulu ketika melewati serangkaian tesnya, apa yang kamu lakukan? Kamu berdoa, kamu sholat sunah yang bahkan sekarang jarang kamu lakukan, kamu puasa senin kamis yang juga sekarang kamu tak pernah dirikan. Jadi ketika Tuhan mendengar semua permohonanmu dan kemudian mengabulkannya, kenapa justru sekarang kamu menggugat. Segala sesuatu sudah diatur Tuhan. Kita hanya perlu berusaha dan menjalaninya dengan ikhlas.

Sekali lagi, cobalah untuk berpikir lebih dewasa Apis. Berpikir bahwa kamu lebih beruntung dibanding orang-orang di sekeliling kamu. Jangan selalu melihat ke atas, karena kamu akan silau dan merasa selalu teraniaya. Lihatlah ke bawah, sesuatu yang akan membuatmu selalu bersyukur. Tapi sesekali bolehlah menengok ke atas, jadikan itu motivasi untuk terus berusaha dan berjuang. Penyemangat bahwa kamu bisa seperti mereka asal kamu berusaha. Dan jangan lupa Doa, hanya mahluk Tuhan yang sombong yang tidak pernah berdoa. Minta ridho-Nya pada setiap langkah yang akan kamu jalani. Insya Allah Tuhan akan meridhoi.

#ditulis ketika Apis berbincang dengan hatinya sendiri saat kantuk tak juga meraja

7 komentar:

SerasaSore mengatakan...

prok prok prok... standing ovation buat loe pis...

BaS mengatakan...

nice post...........

Anonim mengatakan...

bersyukur,bersyukur,bersyukur... itu jawaban dari segala masalah :)

Apisindica mengatakan...

@jingga: thanks for the standing ovation nya! :)

@BaS: makasih BaS!!!

@hadidot: betul, kuncinya hanya bersyukur. Dengan bersyukur kita akan selalu merasa diberkahi.

Ninneta - MissPlum mengatakan...

Tuhan selalu menyertaimu Pis... amin...

Poppus mengatakan...

Jadi kesindir. Baru tadi malem juga gw merenungi seluruh hidup gw dan akhirnya jadi banyak mengeluh. Thank you for the kicking post ;)

Apisindica mengatakan...

@ninneta: amiiiiin. Saya tahu Tuhan selalu berada di samping saya. menemani dan mengasihi!

@brokoli: sama-sama ceuuu! ayo jangan banyak ngeluh ah, kita sama-sama belajar ikhlas dan bersyukur!