Halaman

Jumat, 09 Juli 2010

Jangan Menyerah!

Hampir setahun yang lalu kita pernah membuat semacam perjanjian, dan aku yakin kamu pasti juga masih ingat. Ya mungkin bukan perjanjian mutlak karena lebih tepatnya aku yang memintamu untuk bekerja sama demi satu tujuan. Tujuan yang sebenarnya tidak hanya menguntungkan aku tetapi kamu juga akan lebih terekspose. Aku yakin waktu itu kamu setuju.

Kita bekerja bahu membahu di setiap kesempatan yang tercipta, menganggap bahwa apa yang kita berdua cita-citakan bukan impian semu yang tidak bisa diwujudkan. Kita berjuang melewati semua rintangan yang seringkali hinggap tanpa diundang, mengikis sedikit demi sedikit semangat yang mulanya berkobar penuh keyakinan.

Mungkin aku seringkali memaksamu untuk bekerja di luar kemampuanmu, menganggap bahwa kamu akan segera terbiasa dengan apa yang aku rencanakan. Andai saja aku bisa menghindari kebiasaan memaksa dan menekanmu seperti itu, mungkin kamu akan jauh lebih kooperatif. Tapi bukankah kamu dari awal sudah setuju untuk bersinergi denganku, berjalan bersama demi masa depan yang diharapkan akan jauh lebih baik. Ingat, kita berdua ingin akhir yang indah. Akhir yang akan membuatmu selalu berdampingan dengaku. Tidak akan bisa dipisahkan.

Aku tahu pasti kamu seringkali bertanya kenapa aku sedemikian memaksamu seperti itu. Kamu ingin tahu alasanku? Biarkan sekarang aku jujur. Aku memaksamu atau menekanmu karena aku percaya padamu. Percaya bahwa kamu pasti mampu melewati semua ini, mampu berjuang bersama denganku melewati rintangan. Aku percaya dengan daya recoverymu yang cepat, karena begitu kamu lelah dan aku menizinkamu berisitirahat, tidak lama kamu akan bisa aku ajak bekerja sama lagi.

Kalau kamu bosan, aku bisa mengerti. Tapi tolong jangan seperti ini. Jangan berontak dengan memboykot semua kerja keras kita. Tujuan akhir itu memang masih dirasakan jauh, tapi kalau kita menitinya bersama pasti akan sampai meski memakan waktu yang lama. Aku akan bersabar, asal kamu tidak lantas berhenti bersinergi denganku. Lihatlah ke belakang, sudah berapa banyak yang kita berdua korbankan untuk sampai ke titik sekarang? Jadi jangan menyerah. Jangan buat apa yang sudah kita perjuangkan dari awal berakhir sia-sia.

Apa lagi yang harus aku berikan kepadamu? Suplementasi semangat sudah aku pompakan. Suplementasi energy, aku memberimu banyak tambahan. Mungkin memang kurang, tapi hanya segitu yang aku mampu berikan. Tidak masalah seharusnya karena selama kita yakin, kita akan keluar sebagai pemenang. Aku bilang kita. Kita berdua akan jadi pemenangnya di ujung batas pencapaian.

Aku mohon, jangan berhenti mencintaiku. Karena sekali kamu berhenti maka aku akan sulit untuk meyakinkanmu kembali. Aku sudah teramat jatuh cinta kepadamu walaupun bentukmu masih jauh dari yang kuharapkan. Tapi percayalah aku mengagumimu bagaimanapun keadaanmu sekarang karena aku memiliki keyakinan bahwa kamu akan berubah. Bermetamorfosis ke bentuk yang paling sempurna. Karenanya sekali lagi aku meminta, tolong jangan berhenti berusaha untuk menjadi lebih sempurna.

Apisindica sedang berbincang dengan otot di sebagian besar tubuhnya. Sudah mau setahun nge-gym, tapi bentuk tubuhnya masih begini-begini aja. Entah bagian apanya yang salah?

12 komentar:

BaS mengatakan...

Kalo makan jangan ditahan dan jangan sungkan! Kayak gw donk, makan minimal 2 porsi trus kalo kurang masih nambah sekian porsi.....
Eh, kita ngomongin otot apa lemak ya? Hahahaha.....
Ah, yang penting sehat deh pak......

maiank mengatakan...

nge-gymnya sambil dengerin lagunya dmasiv jangan menyerah aja kak.:P

dari gambar awal aku tertipu kirain masalah kerjaaan...ternyata masalah badan...

kesempurnaan kan relatif, banyak orang udah liat kak apis sempurna kok... dengan kelengkapan dan kesehatan...

emang mau ikut lomba po kak, jadi pemenang segala hihihihihi :P

*kaburr

Poppus mengatakan...

hauhauah mungkin lu perlu makan 20 butir telor tiap hari maak kayak ade rai hehehehe

Apisindica mengatakan...

@BaS: gw lagi ngomongin sehat dan indah. tanpa lemak tentu saja! :))

@maiank: masalah badan akan selalu jadi issue utama buat gw. hihihi, teuteup!!!

mau ikut perlombaan? harapan kejauhan ituw... Mau sedap dipandang aja biar kayak cheese cake di gerai bakery :D

@brokoli: gak mau kayak ade rai ah, syereeeem!

maiank mengatakan...

ternyata masalah badan masalah penting yang menghinggapi kaum pria
*manggut2

tapi tapi tapi tapi ada juga yang liat cheese cake itu ga sedap, dan udah enek duluan.
*sambil angkat tangan *.*i

alias aku sering syeereeem juga liat cowo2 yang ada di tempat gym...
hahaha
kekeuh juga :P

Apisindica mengatakan...

@maiank: nggak semua pria kok. mungkin pria model gw aja yang ribet sama badan :)

serem itu kalo cheese cake nya kayak kodok. Cowok-cowok berbadan super besar di gym. gw gak mau kayak begitu, maunya ramping dan kering. hahahaha. banyak maunya si guwe...

mayank mengatakan...

model kering tu kaya apa lagi. pusing aing...
berati masukin ke cabinet dryer aja, biar kering, jangan ke gym..wkwkwk

iya emang banyak maunya...deeh ampun dah..baru kali ini nemu yang kaya begini...

*geleng-geleng
hehehhe

Apisindica mengatakan...

@maiank: hadeuuh, mentang-mentang anak sains bawa2 cabinet dryer segala. Sekalian aja abis dari cabinet dryer masukin dulu ke desikator biar kadar airnya tetep. #ngomongapaguwe

baru ketemu di blog aja udah pusing kan, apalagi kalo ketemu langsung. dijamin langsung ngaciiiir...

maiank mengatakan...

bukan karena anak sains tapi karena ngomongnya ama kak apis jadi pasti kakak ngerti..
#haa pasti deh langsung melayang :p

ya biasanya si gitu, langsung ngacirrr, ditambahin doa "moga2 nggak ketemu manusia kaya kak apis lagi hahahaha"

ada sich temenku kaya kakak begitu,
lucu aja riweh liatnya
*suka mengkhawatirkan sesuatu yang nggak disangka2 , memperhatikan sesuatu yang kadang enggak dibayangkan sama orang
(hayo ngaku?!*sambil nodongin piso :P hehehhe

tapi nggak papa orang kaya kakak itu langka, jadi perlu dimuseumkan…karena keanehannya itu :P
nanti kita ketemu dimuseum aja ya kak, aku bawa murid2ku liat kak apis :P

Apisindica mengatakan...

@maiank: kalo segitu doank sih nggak melayang. dibilang ganteng aja gw stay cool ajah. :))

yakin nggak minta repeat order kalo nanti udah sekali ketemu? jangan nyesel lho yah!!!

orang kayak gw pasti dimuseumkan sih. tepatnya di museum madame tussaud amsterdam sana bareng sama patung lilin artis-artis yang lain. Pertanyaannya maiank punya duit nggak buat ke amsterdam??? hihihihi

maiank mengatakan...

dan pertanyaannya emang ada yang bilang ganteng? belum terbukti dengan penelitian manapun... :P
*hahaha

wah ini kata-katanya menusuk palung sanubariku yang terdalam...

ati-ati niyh bisa ngambek tujuh turunan kali 45 sanak keluarga ponakan tetangga juga kebawa-bawa

btw aku emang belum pernah keluar negri si, mbok ya ditaro museum yang deket aja, biar bisa kejangkau sama kantong saya juga
maklum lah saya belum kerja mash menerima sedekah dari orang tua :P

Apisindica mengatakan...

@maiank: yang pengen bilang itu ngantri tau, kayak ngantri sembako sama minyak tanah. sampe kewalahan gw nanganinnya. LOL

makanya ayo cepet kelarin sekolahnya, terus nyari beasiswa S2 ke belanda, biar bisa liat patungku di museum madame tussaud...